Selasa, 11 Oktober 2016

Imdad Durokhman: Untuk Kita Renungkan

Apakah pantas kita mengeluh?

1. Sudahkah pernah anda  menanyakan berapa harga oksigen? Kalau belum, kira-kira harganya Rp.25.000/ltr.

2. Sudahkah pernah anda menanyakan berapa harga nitrogen di apotik?  Kalau belum, kira-kira harganya Rp.9.950/ltr.

Dalam sehari manusia rata-rata  menghirup 2,880 liter oksigen & 11,376 liter nitrogen.

Coba sekarang kita dihitung :
@ 2,880 x Rp 25.000 =
Rp 72.000.000,-
@ 11,376 x Rp.9,950 =
Rp 113.191.200,-

Jadi total biaya untuk bernafas dalam 1 hari adalah,
Rp 72.000.000 + Rp 113.191.200 = Rp 185.191.200,-
(seratus delapan puluh lima juta, seratus sembilan puluh satu ribu, dua ratus rupiah)

Kalau sebulan, dikalikan jadi 30 x Rp.185.191.200 =
Rp 5.555.736.000,-
(Lima milyar lima ratus Lima puluh lima juta, tujuh ratus tiga puluh enam ribu rupiah).

Kalau per satu tahun adalah,
365 hari x Rp 185.191.200 =
Rp 67.594.788.000,-
(Enam pulih tujuh milyar, Lima ratus sembilan puluh empat juta, tujuh ratus delapan puluh delapan ribu rupiah)

Jadi kalau kita hargai dengan rupiah, maka oksigen & nitrogen yang kita hirup mencapai :
> Rp 185 juta perhari,
> Rp 5,5 milyar perbulan dan
> Rp 67,5 milyar pertahun,

Tanyalah pada diri kita sudah berapa lama kita hidup dibumi Allah..?. Dan berapa kita harus bayar oksigen yang sudah kita hirup?  Lalu dikalikan ?. Pasti Anda akan takjub dengan sendirinya.

Orang yang paling kaya sekalipun tidak akan sanggup membiayai nafas hidupnya. Ini baru dihitung dari biaya nafas, belum biaya yang lainnya.

Yuk  bersyukur kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala... Setidaknya untuk sesaat setelah membaca tulisan ini. Syukur alhamdulillah saat rasa syukut itu terus bisa hinggap dengan istiqomah dalam diri kita.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar